Mistery: Beberapa Fakta Tentang Segitiga Bermuda (Segitiga Setan)

Sumber Gambar: https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Bermudan_kolmio.jpg

Segitiga Bermuda adalah misteri yang belum terpecahkan terbesar dari zaman modern. Juga disebut Segitiga Setan. Ini adalah daerah berbentuk segitiga di Samudra Atlantik Utara, dari Pulau Bermuda ke Miami, Amerika Serikat dan Puerto Rico. Ratusan orang dan banyak kapal-kapal dan pesawat telah menghilang ke dalam segitiga ini. Alasan yang diberikan untuk penghilangan ini bervariasi dari ilmiah untuk mitos belaka. Berikut adalah beberapa fakta tentang Segitiga Bermuda:

Fakta No. 1

Segitiga Bermuda tidak kecil. Bahkan, itu cukup besar dan meliputi area seluas 440.000 mil dari laut. Ini lebih besar dari daerah gabungan dari Rajasthan, Madhya Pradesh & Maharashtra.

Fakta No. 2

Segitiga Bermuda tentu tidak tetap dan efeknya bisa dialami luar segitiga juga.

Fakta No. 3

Penghilangan dianggap berasal dari UFO dan aktivitas alien, kota Atlantis yang hilang di bawah segitiga, dan berbagai alasan teknis, alam dan geografis lainnya.

Fakta No. 4

Setiap kali pesawat atau kapal menghilang di Segitiga, puing-puing yang tidak dapat ditemukan. Alasan di balik ini adalah bahwa Gulf Stream berjalan dekat segitiga, yang dengan cepat akan menyingkirkan puing-puing.

Fakta No. 5

Setidaknya 1.000 nyawa hilang dalam 100 tahun terakhir. Rata-rata, 4 pesawat dan 20 kapal pesiar hilang setiap tahun.

Fakta No. 6

Di dalam Segitiga Bermuda, Pemerintah AS memiliki AUTEC Atlantic Undersea Test dan Evaluasi Pusat), yang terletak di Pulau Andros dari Bahama. US Navy sudah melakukan tes kapal selam mereka, sonar dan senjata lainnya. Namun banyak yang dari pandangan bahwa itu adalah lebih dari sekedar pusat pengujian.

Fakta No. 7

Banyak orang yang telah mengalami kabut elektronik di segitiga bermuda, yang dapat menjadi waktu Travel Tunnel juga. Pilot Bruce Gernon mengaku kehilangan 28 menit setelah terbang melalui sebuah terowongan cloud waktu warping. Pesawat hilang dari radar, hanya untuk muncul kembali di Miami Beach.

Fakta No. 8

Salah satu kerugian terbesar dan terkenal dari Militer AS terjadi pada tahun 1945. Pembon torpedo Lima US Navy Avenger terbang dari Fort Lauderdale, Florida untuk sortie ke pulau Bimini. Misi itu memiliki 14 orang. Setelah sekitar 90 menit, operator radio menerima sinyal bahwa kompas tidak bekerja. Setelah itu komunikasi itu hilang. Pembom tidak pernah ditemukan. Tiga pesawat yang pergi untuk menyelamatkan mereka juga menghilang.

Fakta No. 9

Orang pertama yang melaporkan tentang Segitiga Bermuda adalah Christopher Columbus. Dia menulis di jurnal bahwa dalam segitiga, kompas kapal berhenti bekerja dan ia juga melihat bola api di langit.

Fakta No. 10

Segitiga Bermuda adalah salah satu tempat langka di bumi di mana kompas tidak menunjuk ke arah Magnetic Utara. Daripada itu, menunjuk ke arah utara sejati, yang menciptakan kebingungan dan itulah mengapa begitu banyak kapal dan pesawat hilang saja di segitiga.

Referensi

The Fog oleh Bruce Gernon.