Chupacabra atau yang biasa juga disebut El Chupacabara merupakan sebutan bagi Mutant/Monster misterius yang beberapa tahun belakangan ini menjadi teror bagi warga di Benua Amerika, terutama Amerika Tengah dan Amerika Latin.
Istilah “chupacabra” berasal dari bahasa Spanyol, ”chupar” berarti mengisap dan ”cabra” berarti kambing, karena sebagian besar ternak korban adalah kambing. Dalam bahasa inggris, artinya goat sucker.
Pertama kali istilah chupacabra atau El Chupacabra (bahasa Spanyol) dipakai pada dua harian di Puerto Riko, tahun 1992 ketika saksi mata menceritakan pengalamannya bertemu dengan Mutan tersebut Beliau menuturkan telah melihat makhluk aneh mirip seekor anjing, namun berjalan dengan dua kaki saja dan memiliki jajaran tulang belakang membentang dari leher ke pangkal ekor,yang pada saat itu sedang memangsa salah satu ternaknya. Setelah dipergoki, Mutan misterius itu kemudian kabur dengan gaya berlari mirip dengan seekor Tyranosaurus Rex/T-Rex.
Legenda Chupacabra sendiri sudah mulai banyak diperbincangkan kira-kira pada tahun 1987, dimana salah suatu surat kabar harian Puerto Rico, El Vocero dan El Nuevo melaporkan mengenai seringnya terjadi pembunuhan hewan-hewan ternak seperti Ayam, Kuda, Sapi Perahan dan Kambing di beberapa wilayah Negara tersebut. Pertama kali, dugaan pembunuhan terhadap hewan-hewan ternak tersebut dilakukan oleh beberapa oknum yang menganut aliran hitam. Namun lambat laun dugaan ini hilang dan akhirnya pembunuhan terhadap hewan ternak hampir menjalar di seluruh wilayah Negara Puerto Rico, sehingga banyak peternakan kehilangan kehidupan hewani-nya.
Pada Juli 2004 kemarin, seorang peternak dekat San Antonio, telah membunuh makhluk menyerupai anjing namun tidak berbulu yang telah membunuh beberapa ekor ternaknya. Banyak yang beranggapan mutan misterius yang berhasil dibunuh oleh peternak tersebut merupakan seekor Elmendorf Creature. Pada bulan Oktober 2004, makhluk menyerupai Elmendorf Creatur terlihat kembali di wilayah peternakan San Antonio.
Kisah Lainnya juga dituturkan oleh peternak di wilayah Coleman, Texas yang bernama Leggie Lagow. Pada pertengahan tahun 2005, dia berhasil mengangkap seekor binatang aneh yang belum pernah ia kenal sebelumnya. Menurut penuturannya dia curiga mengenai kematian sejumlah ayam dan kalkun peliharannya yang belakangan sering terjadi di peternakannya.
Pada Bulan April tahun 2006, MosNews melaporkan bahwa Chupacabra terlihat untuk pertama kalinya di Rusia. Laporannya dimulai dari wilayah Rusia tengah pada tahun 2005, dimana diceritakan oleh saksi mata, seekor makhluk aneh telah membunuh tiga puluh ekor kalkun dalam waktu semalam dan menghisap darahnya. Laporan selanjutnya dari sebuah desa di Neigboring Rusia, diberitakan 30 ekor domba dibunuh secara misterius dengan ciri indung telur terburai keluar dan darah di bagian dalam hewan-hewan tersebut telah kering seperti habis terhisap.
Sejauh ini sudah banyak bukti-bukti mengenai keberadaan makluk ini,baik berupa bangkai/ maupun kesaksian2 yang dituturkan oleh para warga. Beberapa penemuan bangkai/perburuan yang dilakukan warga terhadap hewan misterius tersebut diserahkan oleh para ahli kedokteran hewan untuk diteliti lebih lanjut.
Sejauh ini, banyak orang Puerto Rico beranggapan Bahwa Chupacabra merupakan makhluk dari hasil rekayasa Genetika dari suatu lembaga penelitian Amerika Serikat yang kabur dari Laboratorium di El Yunque sebuah laboratorium di Timur Puerto Rico yang telah rusak diporak-porandakan oleh terjangan angin topan di awal tahun 90'an
Tak sedikit pula orang-orang yang menganggap Chupacabra ada hubungan erat dengan Makhluk Asing (alien / ET).
Istilah “chupacabra” berasal dari bahasa Spanyol, ”chupar” berarti mengisap dan ”cabra” berarti kambing, karena sebagian besar ternak korban adalah kambing. Dalam bahasa inggris, artinya goat sucker.
Pertama kali istilah chupacabra atau El Chupacabra (bahasa Spanyol) dipakai pada dua harian di Puerto Riko, tahun 1992 ketika saksi mata menceritakan pengalamannya bertemu dengan Mutan tersebut Beliau menuturkan telah melihat makhluk aneh mirip seekor anjing, namun berjalan dengan dua kaki saja dan memiliki jajaran tulang belakang membentang dari leher ke pangkal ekor,yang pada saat itu sedang memangsa salah satu ternaknya. Setelah dipergoki, Mutan misterius itu kemudian kabur dengan gaya berlari mirip dengan seekor Tyranosaurus Rex/T-Rex.
Legenda Chupacabra sendiri sudah mulai banyak diperbincangkan kira-kira pada tahun 1987, dimana salah suatu surat kabar harian Puerto Rico, El Vocero dan El Nuevo melaporkan mengenai seringnya terjadi pembunuhan hewan-hewan ternak seperti Ayam, Kuda, Sapi Perahan dan Kambing di beberapa wilayah Negara tersebut. Pertama kali, dugaan pembunuhan terhadap hewan-hewan ternak tersebut dilakukan oleh beberapa oknum yang menganut aliran hitam. Namun lambat laun dugaan ini hilang dan akhirnya pembunuhan terhadap hewan ternak hampir menjalar di seluruh wilayah Negara Puerto Rico, sehingga banyak peternakan kehilangan kehidupan hewani-nya.
Pada Juli 2004 kemarin, seorang peternak dekat San Antonio, telah membunuh makhluk menyerupai anjing namun tidak berbulu yang telah membunuh beberapa ekor ternaknya. Banyak yang beranggapan mutan misterius yang berhasil dibunuh oleh peternak tersebut merupakan seekor Elmendorf Creature. Pada bulan Oktober 2004, makhluk menyerupai Elmendorf Creatur terlihat kembali di wilayah peternakan San Antonio.
Kisah Lainnya juga dituturkan oleh peternak di wilayah Coleman, Texas yang bernama Leggie Lagow. Pada pertengahan tahun 2005, dia berhasil mengangkap seekor binatang aneh yang belum pernah ia kenal sebelumnya. Menurut penuturannya dia curiga mengenai kematian sejumlah ayam dan kalkun peliharannya yang belakangan sering terjadi di peternakannya.
Pada Bulan April tahun 2006, MosNews melaporkan bahwa Chupacabra terlihat untuk pertama kalinya di Rusia. Laporannya dimulai dari wilayah Rusia tengah pada tahun 2005, dimana diceritakan oleh saksi mata, seekor makhluk aneh telah membunuh tiga puluh ekor kalkun dalam waktu semalam dan menghisap darahnya. Laporan selanjutnya dari sebuah desa di Neigboring Rusia, diberitakan 30 ekor domba dibunuh secara misterius dengan ciri indung telur terburai keluar dan darah di bagian dalam hewan-hewan tersebut telah kering seperti habis terhisap.
Sejauh ini sudah banyak bukti-bukti mengenai keberadaan makluk ini,baik berupa bangkai/ maupun kesaksian2 yang dituturkan oleh para warga. Beberapa penemuan bangkai/perburuan yang dilakukan warga terhadap hewan misterius tersebut diserahkan oleh para ahli kedokteran hewan untuk diteliti lebih lanjut.
Sejauh ini, banyak orang Puerto Rico beranggapan Bahwa Chupacabra merupakan makhluk dari hasil rekayasa Genetika dari suatu lembaga penelitian Amerika Serikat yang kabur dari Laboratorium di El Yunque sebuah laboratorium di Timur Puerto Rico yang telah rusak diporak-porandakan oleh terjangan angin topan di awal tahun 90'an
Tak sedikit pula orang-orang yang menganggap Chupacabra ada hubungan erat dengan Makhluk Asing (alien / ET).
Post A Comment:
0 comments:
Silahkan berikan komentar anda menggunakan kata-kata yang sopan!